BANGKALAN, -
Karya bakti merupakan salah satu wujud kemanunggalan TNI dan rakyat, oleh karena itu, Kodim 0829/Bangkalan melaksanakan kegiatan Karya Bakti TNI Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) semester II tahun 2023 bertempat di Balai Desa Buluh Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan. Karya bakti dilaksanakan pada Rabu (02/08/2023).
Baca juga:
Atasi Antrean, Pertamina Siapkan SPBU Mobile
|
Kodim 0829/Bangkalan dalam melaksanakan karya bakti non fisik yakni pemberian materi wawasan kebangsaan dan pembagian sembako kepada masyarakat kurang mampu di wilayah Desa Buluh Kecamatan Socah. Wawasan Kebangsaan diberikan oleh Kasdim 0829/Bangkalan.
Usai memberikan materi Wasbang dan enyerahkan bantuan berupa sembako, Kasdim 0829/Bangkalan, Mayor Inf Prasetyo Edy Tunggal, SH menyampaikan, “Terimakasih, kami, mewakili Komandan Kodim 0829/Bangkalan, Letkol Kavaleri Taufik Dwinova, SE. Kegiatan pada siang hari ini, Rabu tanggal 02 Agustus 2023 bertempat di Balai Desa Buluh Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan, kami melaksanakan Karya bakti non fisik semester 2 yang bertepatan dengan peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang Ke 78.” Tuturnya.
“Kegiatan ini merupakan program dari Kodim 0829/Bangkalan untuk perduli terhadap warga masyarakat, perduli terhadap anak yatim piatu dan kaum duafa. Kemudian, dikandung maksud, kita ikut merasakan bersama-sama, ikut empati sebagai wahana kedekatan TNI terhadap rakyat.” Sambungnya.
Kasdim 0829/Bangkalan sangat mengapresiasi atas kedekatan, keramahan yang ditunjukkan oleh warga Desa Buluh tersebut. “Alhamdulillah, keramahan dan kedekatan masyarakat Desa Buluh sehingga ini merupakan momentum yang sangat bagus, merupakan wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat. Dikaitkan dengan peringatan hari Kemerdekaan Republik Indonesia, saya salut, saya kagum, saya hormat dan saya berterima kasih dan menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kepala Desa dan seluruh perangkatnya atas pemasangan bendera Merah Putih, kemudian wujud Nasionalismenya, wujud kebersamaannya, gotong royong yang sekarang sudah dilupakan oleh masyarakat kota, tetapi oleh masyarakat Desa Buluh wujud budaya gotong royong ini masih kental dan ini yang kami banggakan.” pungkas Kasdim.